KULTUR JARINGAN NANAS
Nanas (Ananas comosus L.) adalah salah satu komoditas buah unggulan Indonesia yang kaya manfaat. Selain dikonsumsi dalam bentuk segar, buah nanas juga dapat diolah menjadi berbagai jenis produk olahan seperti jus, selai, sirup, keripik, dan lain sebagainya. Buah nanas mengandung unsur air, gula, asam organik, mineral, nitrogen, protein, bromelin serta semua vitamin dalam jumlah ke-cil, kecuali vitamin D. Kulit buah nanas dapat dimanfaatkan sebagai campuran pakan ternak yang disebut silase, sedangkan serat pada daunnya dapat diolah menjadi kertas dan tekstil (Hadiati dan In-driyati, 2008). Produksi nanas di Indonesia cukup besar. Berdasarkan Angka Tetap (ATAP) tahun 2015 produksi nanas mencapai 1,73 juta ton. Pada tahun 2016 produksi nanas Indonesia sebesar 1,85 juta ton dan diperkirakan akan mencapai 2,08 juta ton pada tahun 2020. Untuk wilayah Asia Tenggara, Indonesia penghasil nanas terbesar ketiga setelah Filipina dan Thailand dengan kontribusi sekitar 23%. Hampir seluruh wilayah di Indonesia merupakan daerah penghasil nanas karena didukung oleh iklim tropis yang sesuai (Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, 2016).