Akuntansi Lembaga Publik
Organisasi yang berorientasi non laba merupakan organisasi yang kegiatan utamanya adalah melakukan kegiatan dan program-program untuk pelayanan kepada masyarakat dan tidak berorientasi untuk memperoleh laba. Organisasi non laba memiliki jenis dan kategorinya, ada yang bergerak dibidang keagamaan seperti masjid, gereja dan tempat ibadah lainnya, bidang pendidikan seperti sekolah negeri, jasa kesehatan seperti klinik kesehatan dan rumah sakit, bidang politik seperti partai politik, bidang sosial seperti LSM, NGO yang bergerak dalam memberikan bantuan kepada masyarakat dalam bentuk pendampingan perundang-undangan, organisasi yang membela buruh atau serikat buruh, asosiasi/organisasi profesional, institusi riset, museum, dan lain-lain. Dalam buku ini terdiri dari 16 (enam belas) bab, yaitu: Akuntansi Organisasi Nirlaba, Prinsip-prinsip Akuntansi Organisasi Nirlaba, Pengelolaan Keuangan Yayasan, Pengelolaan Keuangan LSM, Pengelolaan Keuangan Masjid, Pengelolaan Keuangan Rumah Sakit, Pengelolaan Keuangan Pesantren, Pengelolaan Keuangan Partai Politik, Pengelolaan Keuangan Desa, Pengelolaan Keuangan BLUD, Pengelolaan Keuangan BUMDesa, Pengelolaan Keuangan Lembaga ZIS, Konsep Value For Money, Konsep Balance Scorecard, Akuntabilitas Lembaga Publik, Analisis Rasio Keuangan Lembaga Publik.