Search

Introducing "Business and Love" - a captivating collection of poems that delves into the intricate and nuanced relationship between two of the most fundamental aspects of the human experience. Through the power of language and imagery, this anthology brings together the works of some of the most talented and celebrated poets of our time, exploring the themes of love, affection, emotional attachment, passion, relationship and their complex interplay with the world of business and commerce, with ambition and success. From the joys of new love to the heartbreak of failed relationships, from the cut-throat world of corporate ambition to the quiet beauty of everyday moments, the poems in this anthology offer a compelling and insightful exploration of the human condition in all its complexity. Whether you are a business professional looking to gain new insights into the dynamics of the corporate world, a poetry enthusiast seeking inspiration and connection, or commoners searching for a reference of the meaning of business and love, "Business and Love" is a must-read. So pick up a copy today and experience the transformative power of poetry for yourself.

Bunga Rampai ini merupakan simbol semangat intelektual yang mengakaji ilmu tentang Analisis Manajemen Pendidikan baik dari sisi teoritis, eksploratif, maupun aplikatif. Dimana Manajemen Pendidikan suatu proses perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, dan pengawasan harus disusun secara cermat dan simultan untuk dapat mengelola segala sumber daya yang berupa manusia, uang, material, metode, mesin, market, waktu, dan informasi, untuk mencapai tujuan dengan efektif dan efisien dalam bidang pendidikan. Kontributor buku ini adalah para pendidik, peneliti dan pemerhati dunia pendidikan di Indonesia. Mereka memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda. Penulisan buku ini juga dilandasi atas pentingnya update penelitian terbaru tentang kajian ilmu manajemen pendidikan. Buku ini terdiri dari 18 artikel yang dimasukan ke dalam 18 bab dalam buku ini. Upaya penyusunan buku ini dilakukan untuk mendokumentasikan karya-karya yang dihasilkan para penulis sehingga dapat bermanfaat bagi pembaca secara lebih luas untuk membangun pendidikan Indonesia yang Cerdas, Unggul, Berkarakter, Bermartabat dan Berintegritas.

Di tengah krisis yang melanda dunia, Membaca satu persatu pengalaman guru yang terhimpun dalam buku ini, membuat kami menyimpulkan bahwa pembelajaran online bukanlah hal yang sederhana. Profesi guru bisa diibaratkan seperti sebuah siaran berita di televisi yang memberikan informasi kepada penonton. Hal yang membedakan adalah, dalam siaran berita, banyak sekali tim nya; Ada pencari berita, ada tim kreatif, ada kameramen, ada soundman, ada editor, dan masih banyak personil lainnya untuk menyuguhkan sebuah informasi yang menarik bagi penonton. Pada guru, semuanya rangkap jadi satu. Terutama pada masa pembelajaran online ini. dimulai dengan menyiapkan materi, mempersiapkan metode, alat peraga, menjadi kameran sendiri. Apabila akan di upload di youtube maka dia akan mengeditnya sendiri. Kemudian menjelaskan sendiri kepada seluruh siswa. Itupun bila semuanya hadir, bila tidak hadir, guru pula yang harus menghubungi siswa satu persatu. Belum lagi bila proses ini diganggu dengan hal-hal teknis seperti kehabisan kuota, susah signal, mati listrik, diganggu anak, dan drama-drama lainnya. Sungguh tidak sederhana. Dengan segala keribetan dan keriwehannya, kumpulan tulisan ini sangat patut disyukuri. Buku ini akan menjadi catatan sejarah tentang kondisi pendidikan di Indonesia selama pendemi covid-19 berlangsung. Maka tidak berlebihan bila Penerbit mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada bapak ibu guru yang telah berkenan meluangkan waktu untuk berkontribusi dalam proyek nulis bareng ini. Serta terimakasih karena selalu berdedikasi menjadi guru yang tak pernah berhenti berharap demi pendidikan dan generasi Indonesia yang lebih baik.

Sistem pendidikan di Indonesia memiliki akar sejarah yang panjang, dimulai sejak era kerajaan Nusantara, di mana pendidikan berpusat pada istana dan lembaga keagamaan. Selama masa penjajahan, sistem pendidikan mulai terstruktur, meskipun bersifat diskriminatif dan hanya terbuka bagi kalangan tertentu. Setelah kemerdekaan pada tahun 1945, Indonesia membangun sistem pendidikan nasional yang bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa, seperti yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945.

Microteaching merupakan metode yang sangat efektif dalam melatih keterampilan mengajar dengan memberikan kesempatan kepada calon guru untuk berpraktik dalam situasi yang terkendali dan terstruktur. Melalui microteaching, para calon guru dapat mengembangkan keterampilan mengajar mereka dengan mendapatkan umpan balik yang konstruktif dari rekan dan mentor.

manusia hidup di dunia membutuhkan orang lain. dia tidak dapat hidup sendiri karena itu harus bersosialisasi dengan lingkungannya. namun dalam bersosialisasi sering terjadi kesenjangan yang menyebabkan terganggunya hubungan antar sesama. sebagai contoh pangkat, jabatan, pendidikan bahkan jika diperhatikan lagi meluas ke bentuk fisik seseorang. dan itu terjadi bukan hanya pada orang dewasa melainkan sejak awal sudah mulai tertanam dalam diri seorang anak jika tidak dicegah sejak dini. contohnya ada anak yang tidak mau bergaul dengan temannya yang tidak cantik atau gemuk atau memiliki kekurangan fisik lainnya. bahkan di masa modern ini media sosial turut serta menyokong adanya peningkatan dalam berlomba-lomba menampilkan kecantikan fisik seseorang dengan menawarkan produk-produk kecantikan yang beragam. seharusnya hal ini tidak perdu terjadi jika tidak ada orang yang suka memandang seseorang dari wajah dan fisiknya saja. dan semua itu juga tidak perlu terjadi apabila sejak kecil orang tua dan masyarakat selalu mengajarkan kepada anak-anaknya contoh yang baik dalam memperlukan temannya dengan manusiawi.

Judul : Kumpulan Kisah Inspiratif Guru Jejak Ukir Sang Pencinta Penulis : Iriyana, S.Pd, Hadlroh, S.Pd, Nurtikasari, Nur Ratri Madyo Asmoro Jati, Christina Sri Munarti, Endang Widiarti Ningrum, Fatkhiyatul Sumarningsih, Sri Wahyuni, Yeni Puji Hastuti, S.E, Sari Handayani, Firman Wicaksono, Lin Silva Millah, S.Pd, Rofingah, M.Pd, Erna Kristiani, S.Pd.Gr, Ruli Tri A, Sri Yani Widyaningsih, Boedhi Hastuti, S.Pd, Hudi Martanto, S.Pd., M.Pd, Joko Setyawan, S.Pd., M.Pd. Ukuran : 14,5 x 21 Tebal : 156Halaman Cover : Soft Cover No. QRCBN : 62-2066-4373-446 SINOPSIS Buku ini merupakan kumpulan kisah nyata dan praktik baik dari para guru hebat yang dapat menginspirasi pembaca untuk memaknai kehidupan ini sebagai pembelajaran bermakna karena hidup membutuhkan belajar sepanjang hayat.

Introducing "Business and Love" - a captivating collection of poems that delves into the intricate and nuanced relationship between two of the most fundamental aspects of the human experience. Through the power of language and imagery, this anthology brings together the works of some of the most talented and celebrated poets of our time, exploring the themes of love, affection, emotional attachment, passion, relationship and their complex interplay with the world of business and commerce, with ambition and success. From the joys of new love to the heartbreak of failed relationships, from the cut-throat world of corporate ambition to the quiet beauty of everyday moments, the poems in this anthology offer a compelling and insightful exploration of the human condition in all its complexity. Whether you are a business professional looking to gain new insights into the dynamics of the corporate world, a poetry enthusiast seeking inspiration and connection, or commoners searching for a reference of the meaning of business and love, "Business and Love" is a must-read. So pick up a copy today and experience the transformative power of poetry for yourself.