Literasi Rohani: Bertafakur Keindahan Masjid yang Menjadi Ruh dalam Kehidupan
Membaca puisi masjid yang ditulis oleh lima belas penyair dari Sabang sampai Merauke membuat saya dapat menikmati betapa indah dan akbarnya masjid yang dapat menginspirasi karya para penyair. Setiap puisi yang dilahirkan menunjukkan capaian estetika yang berlainan. Meski demikian, pada umumnya semua puisi yang dihadirkan bertujuan untuk mengantarkan makna, lantaran demikianlah kehendak puisi baik sejalan atau tidak dengan kehendak penyairnya saat puisi sampai di hadapan pembaca. Makna dari setiap puisi tentu saja identik, sekali pun dengan tema yang seirama, misalkan cara menggambarkan rasa runduk pencipta melalui literasi rohani.