Tetapan Anisotropi Seismik
Gelombang seismik adalah rambatan energi yang disebabkan karena adanya gangguan di dalam kerak bumi, misalnya adanya patahan atau adanya ledakan. Energi ini akan merambat ke seluruh bagian bumi dan dapat terekam oleh seismometer. Pada pemodelan bawah permukaan, gelombang seismik merambat melalui medium dengan kecepatan yang berbeda pada variasi arah, baik lateral maupun vertikal. Hal ini diakibatkan medium yang bersifat heterogen dan anisotropik. Sifat tersebut merupakan hasil dari keunikan proses geologi pada arah tertentu, seperti misalnya arah sedimentasi yang mengikuti pola aliran, kelerengan dari batas sekuens dan lain sebagainya. Oleh karena itu, perlu kiranya untuk mengetahui tetapan anisotropi dari suatu medium. Monograf ini merupakan hasil penelitian penulis pada periode tahun 2006 sampai dengan tahun 2011, yang menggunakan gelombang difraksi seismik untuk menentukan tetapan anisotropi, di mana pada umumnya penentuan tetapan anisotropi menggunakan gelombang seismik refleksi. Sasaran utama dari pembaca monograf adalah para kolega dosen peneliti pada khususnya serta para mahasiswa ilmu kebumian serta kalangan profesional pada umumnya. Diharapkan dengan terbitnya buku ini maka metode yang ada bisa lebih dikembangkan. Materi yang dibahas dalam buku ini mencakup: Bab 1 Latar Belakang Bab 2 Anisotropi Seismik Bab 3 Medium Anisotrop Bab 4 Relasi Kecepatan Grup dan Kecepatan Fase Bab 5 Gelombang Difraksi Bab 6 Penentuan Tetapan Anisotropi Bab 7 Studi Kasus Bab 8 Kesimpulan dan Rekomendasi