SOSIOLOGI PENDIDIKAN ISLAM: SEBUAH REFLEKSI, MASALAH DAN SOLUSI
Sosiologi pendidikan Islam merupakan kajian ilmu yang cukup kompleks dimana ada tiga pokok dasar seperti sosiologi secara umum, pendidikan dan kajian Islam. Obyek pembicaraan dalam kajian ini adalah bagaimana masalah-masalah pendidikan Islam bisa terselesaikan dalam perspektif sosiologis. Mulai dari pendidikan formal, informal dan non formal dalam prosesnya dianalisis dengan kacamata sosial, sampai menemukan solusi yang diinginkan khususnya pada pendidikan Islam dari berbagai jenjang mulai dari pendidikan usia dini sampai pada perguruan tinggi. Dari beberapa kajian yang ditulis dalam buku ini memberikan informasi mulai dari sejarah berkembangnya ilmu sosiologi pendidikan Islam, para tokoh-tokohnya baik dari kalangan umum dan agama. Selain itu juga dalam buku ini memuat bagaimana pendidikan dan stratifikasi sosial yang ada di masyarakat, serta bagaimana peran sosial seorang guru selain sebagai tenaga pendidik, dan beberapa hal fenomena pendidikan kekinian seperti bagaimana tantangan pendidikan dalam persaingan global, digital. Serta tidak pula membahas tentang bagaimana menciptakan pendidikan yang berwawasan gender, pendidikan multikultural dalam membangun sikap toleransi intern dan antar umat beragama. Pondok pesantren sebagai salah satu pendidikan tertua di Indonesia juga dibahas dalam buku ini, untuk melihat kembali bagaimana peran, fungsi dan eksistensinya untuk mencetak generasi-generasi memiliki ilmu agama dan mempunyai jiwa kemandirian, kesederhanaan dan sikap-sikap terpuji lainnya. Di dalam buku ini juga membahas sekolah Islam terpadu dan ruang lingkupnya, serta membahas pendidikan non formal seperti eksistensi majelis taklim, karang taruna dan balai latihan dalam rangka pemberdayaan masyarakat. Untuk mencetak generasi yang memiliki karakter mulia, pada bab selanjutnya membahas tentang moral dan perilaku menyimpang, dengan tujuan memberikan informasi awal, atau sebagai langkah preventif dan solutif baik sebagai guru, tenaga pendidik, pemegang kebijakan, peneliti, mahasiswa ataupun pada masyarakat lainnya.