Mengajarkan Akidah Sejak Dini
Tidak samar oleh kita, pertama kali yang harus diajarkan kepada anakanak kita adalah masalah akidah. Begitu juga ketika seseorang hendak mengawali hidup baru sebagai muslim, dan bahkan umumnya kaum muslimin seperti yang kita lihat di negeri tercinta ini, untuk mengawali ke Islaman yang benar, haruslah memulai dengan akidah. Karena demikianlah jalan para nabi, termasuk panutan dan penghulu para nabi, Rasulullah. Akan tetapi urusan akan menjadi lebih ringan dan mudah, serta hasil akan dicapai maksimal, manakala mengenalkan akidah yang benar itu, kita mulai sejak dini. Dalam dunia pendidikan telah diterangkan, manusia melewati beberapa tahapan dalam kehidupan, khususnya kaitannya dengan kematangan akal dan perkembangannya. Anak-anak adalah pembelajar yang super cerdas, diawali hanya dengan mengamati lalu meniru, selanjutnya yang lihat dan ditiru akan menjadi tabungan informasi dan pengetahuan yang tak akan mudah terlupakan. Benar, belajar diwaktu kecil seolah mengukir di atas batu, artinya hasil ukiran itu akan berbentuk dan sulit untuk dihilangkan. Maka silakan Anda bayangkan, jika anak-anak kaum muslimin itu dikenyangkan dengan akidah yang shohihah, maka tunggulah beberapa tahun kedepan, niscaya banyak keajaiban yang akan kita lihat. Itulah salah satu bahasan utama kita di edisi kali ini, selain itu kami juga akan mengajak anda semua untuk mengenal lebih jauh tentang Camp David, yang bagi kebanyakan orang hanya mengenal istilah, bahkan tidak menutup kemungkinan, mayoritas umat Islam di negeri ini belum mengetahui, atau tidak mau tahu tentangnya, padahal peranannya dalam mengebiri serta menzalimi kaum muslimin khususnya saudara kita di Palestina, begitu kasat mata, jika tidak dikatakan biang keroknya. Di samping itu, masih ada beberapa pokok bahasan yang insyaAllah akan memperkaya informasi Anda. Dari meja redaksi kami ucapkan selamat menyimak, lebih-lebih al-Umm yang baru ini kita pertebal halaman menjadi 88 halaman. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat kepada kita, dan menambahkan ilmu yang manfaat, amin.