Menjamurnya media massa di Indonesia setelah era reformasi mengundang berbagai permasalahan, dari mulai melakukan perekrutan SDM sampai pada hal penempatanya mempengaruhi kualitas media dimana SDM itu bekerja. Masalah-masalah tersebut sesungguhnya dapat diatasi dengan upaya melakukan pembinaan, pendidikan dan pelatihan jurnalistik yang berkualitas.
Agar pendidikan dan pelatihan jurnalistik bagi wartawan dapat terselenggara dan berjalan efektif, maka pendidikan dan pelatihan jurnalistik yang efektif harus berorientasi terhadap proses dimana lembaga pendidikan sebagai penyelenggara dalam melaksanakan program-programnya dilaksanakan secara sistematis untuk mencapai tujuan dan hasil yang telah ditetapkan dan dicita-citakan. Dengan demikian pendidikan dan pelatihan jurnalistik dapat dikatakan efektif apabila menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi yang dapat mendukung pekerjaanya.
Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan oleh masyarakat tentunya harus menerapkan konsep manajemen pendidikan, hal ini dilakukan agar segala kegiatan yang berkaitan dengan pemanfaatan segala sumber daya pendidikan yang dimiliki dapat dilaksanakan secara efektif dan efesien.