Pada awal timbulnya sosiologi banyak perdebatan yang muncul, apakah
sosiologi merupakan ilmu pengetahuan atau suatu gerakan untuk
perbaikan masyarakat (social betterment). Pendapat yang menyebutkan bahwa
sosiologi merupakan suatu aksi perbaikan masyarakat banyak mendapat
dukungan, karena pada awalnya teori-teori yang muncul digunakan untuk
melakukan aksi-aksi sosial yang bertujuan mendapatkan kehidupan yang
lebih baik. Sejak tahun 1800-an ketika Aguste Comte untuk pertama kali
memakai kata sosiologi dalam bukunya yang berjudul Positive Philosophy
pada tahun 182, sosiologi kemudian diakui sebagai ilmu pengetahuan dan
Comte kemudian sering disebut-sebut sebagai bapak Sosiologi. Comte
mengusulkan sosiologi sebagai ilmu pengetahuan berdasarkan pengamatan
yang sistematis dan mengklarifikasi perilaku manusia.