Revolusi Industri Hijau dan Krisis Sumber Daya Energi

Revolusi industri hijau akan terjadi di semua rantai nilai industri, mulai dari industri ekstraksi sumber daya energi, industri pengguna hasil ekstraksi sumber daya energi, industri energi, hingga industri pengguna energi--industri transportasi, manufaktur, jasa, perkantoran, dan sektor rumah tangga. Buku ini mengupas tuntas mengenai krisis sumber daya energi hingga posisi industri hijau di tengah ancaman krisis.

Keterlambatan suatu negara memasuki era revolusi industri hijau akan mengalami beberapa risiko, seperti menurunnya negara sebagai investasi langsung penanaman modal asing, kehilangan kesempatan mengikuti perlombaan dunia dalam inovasi teknologi hijau, kehilangan kesempatan mengembangkan pasar tenaga kerja hijau dengan kompetensi penguasaan teknologi hijau, dan penurunan lebih cepat cadangan sumber daya energi.

Revolusi industri hijau memerlukan pembaruan teori manajemen bisnis, antara lain terkait definisi bisnis hijau, paradigma hijau, perusahaan hijau, modal perusahaan hijau, produktivitas dan efisiensi perusahaan hijau, berbagi kemakmuran, tata kelola sumber daya energi, dan green value added.