Edelweiss On The Blue Sky

By Aulia Mumtaza

Edelweiss On The Blue Sky
Preview available

Bagaimanakah Rasanya Mencintai dalam Diam ? Atau Sebaliknya bagaimana jika kita jadi orang yang dicintai dalam diam tersebut, bagaimanakah komunikasi yang akan terjadi? Apalagi jika ternyata rasa itu tumbuh dalam lingkaran dekat kita sendiri, beginilah kisah yang dihadapi tiga sekawan ini, Adit, Firman dan Rangga adalah tiga mahasiswa asal Solo yang merantau ke Semarang dan berkuliah di Universitas Diponegoro, mereka kuliah di Tiga jurusan berbeda dan aktif di organisasi yang berbeda, mereka tinggal di satu kontrakan yang sama dan menjalani hari-hari perkuliahan dengan semua dinamikanya. Tiga orang sahabat ini memiliki cara sendiri dalam menyikapi problem Roman dan Cita-Cita diantara mereka. Rangga terlibat dalam hubungan yang rumit dengan Safira, teman kuliahnya sejurusan di Kedokteran yang juga merupakan teman SMAnya juga. Di tengah fase koass akhirnya Rangga mengungkapkan keinginanya untuk menikahi Safira, Rangga dihadapkan pada dilema antara melanjutkan Sekolah ke luar negeri atau menyempurnakan rasa cintanya.


Adit berkenalan dengan Adzkia di sebuah toko buku yang kemudian berlanjut dengan pertemuan-pertemuan lain di aktivitas organisasi Kampus, kenangan buruk Adit semasa SMA membuatnya terlibat dalam hubungan canggung dengan Adzkia, sementara Firman yang merupakan anak Lembaga Dakwah Kampus alias Rohis merupakan pihak yang menjadi penasehat dalam urusan buat dua sahabatnya ini. Saat menjabat ketua BEM Universitas, Adit bertemu kembali dengan Rista sosok dari masa SMAnya yang sangat dia hindari sebelumnya. Dalam sebuah peristiwa semua orang ini akhirnya terpaksa bertemu kembali untuk menyelesaikan urusan-urusan antara mereka yang belum selesai satu sama lain.


Novel ini merekam perjalanan kisah para mahasiswa tadi sejak awal kuliah, riset, aktivitas organisasi dan konflik-konflik didalamnya sampai akhirnya mereka memasuki dunia pasca kampus yang jauh tak kalah rumit, kita akan dipaksa menyelami kehidupan roman para aktivis kampus yang rumit, berliku dan penuh menjaga rahasia serta dengan segala intriknya.Pada Akhirnya muncul sebuah tanya, apakah kita tetap bisa berteman dengan biasa saja tanpa melibatkan perasaan satu sama lain?


Kisah dalam novel ini fiksi semata, namun dialog-dialog didalamnya sebagian terinspirasi kisah nyata yang terekam dalam memori penulis. Selamat membaca dan merayakan suka dan luka


Book Details